10 Jenis Olahraga yang Melatih Otot Jantung – Olahraga kardio adalah salah satu aktivitas fisik yang menawarkan segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Meski terkenal mampu membantu membakar kalori dan lemak dalam tubuh, rupanya manfaat olahraga kardio tak hanya sebatas itu. Pasalnya, melakukan olahraga kardio secara rutin dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru, memperbaiki fungsi tubuh, hingga menjaga tekanan darah. Bahkan terdapat beberapa jenis olahraga kardio yang dapat dipilih, mulai dari intensitas ringan hingga berat. Olahraga kardio adalah aktivitas fisik yang bertujuan untuk memompa darah dari jantung dan paru-paru supaya detak jantung meningkat hingga mencapai titik maksimal pembakaran lemak dan kalori.
Bisa dikatakan bahwa olahraga kardio adalah olahraga yang baik bagi jantung. Pasalnya, istilah olahraga kardio sendiri diambil dari kata kardiovaskular (sistem jantung dan pembuluh darah). Alasan penggunaan kata tersebut adalah karena olahraga ini bisa melatih kerja jantung dan membuat tubuh memanfaatkan oksigen secara efektif. Selain itu, olahraga kardio juga dapat membantu meningkatkan stamina tubuh secara keseluruhan. Ketika melakukan olahraga kardio, tubuh akan menggunakan sebagian besar otot yang ada di dalamnya. Olahraga kardio ini dikenal juga dengan olahraga aerobik.
Trunk Rotation
Trunk rotation adalah jenis olahraga kardio yang dapat melatih otot perut. mahjong Untuk meningkatkan intensitas, kamu dapat menggunakan beban seperti kettlebell, bola olahraga, atau barang-barang rumah tangga lainnya. Cara melakukannya, berdirilah dengan benda berat setinggi dada dengan siku ke samping. Putar tubuh ke satu sisi, lalu ke sisi lainnya. Kamu juga dapat menjaga lengan setinggi bahu dan memutar sisi ke sisi.
Mountain Climbers
Untuk melakukan gerakan ini, mulailah dengan posisi plank, dengan tangan di bawah bahu dan tubuh lurus. Ratakan punggung dan kencangkan inti tubuh. Kemudian, angkat lutut kanan ke arah dada, lalu gantian lutut kiri, beralih dengan cepat, teruskan dengan irama konstan.
Plank to Knee Tap
Cara melakukannya adalah kamu berada pada posisi plank, kemudian sentuh lutut dengan gerakan menyilang. Misalnya tangan kanan menyentuh lutut kiri, begitu sebaliknya. Ketika tangan menyentuh lutut, pastikan kamu lutut tetap berada pada posisinya. Lakukan secara bergantian selama 30 detik dan setidaknya 2 – 3 kali pengulangan.
Squat dengan Punggung Menempel ke Dinding
Sebagai variasi squat, gerakan ini bisa kamu lakukan dengan bersandar ke dinding. Kemudian menurunkan bagian tubuh bawah, hingga paha dan betis membentuk huruf L. Tahan selama 30 detik, dan lakukan pengulangan setidaknya 2- 3 kali.
Naik Turun Tangga Juga Olahraga Kardio
Nyatanya olahraga kardio juga bisa kamu lakukan secara sederhana. Nah, kalau kamu tinggal di hunian lebih dari satu lantai, jenis olahraga kardio seperti naik turun tangga bisa jadi pilihan. Untuk melakukannya, kamu hanya perlu naik turun tangga dengan berulang. Idealnya bisa 3 – 4 kali dengan ritme dengan intensitas pelan sampai sedang secara berhati-hati.
Screamer Lunges
Jenis olahraga kardio yang bisa kamu lakukan di rumah selanjutnya adalah screamer lunges. Gerakan ini dapat membantu membangun otot kaki sambil melatih jantung. Untuk melakukannya, berdirilah dengan membuka kaki selebar pinggul. Lalu rentangkan kaki kanan kembali ke posisi lunge. Dorong dengan kaki kanan untuk mengangkat lutut kanan setinggi pinggul, melompat di udara saat melakukannya. Kemudian kembalikan kaki kanan ke posisi awal dan ulangi untuk 10 lunge di satu sisi. Ulangi pada kaki kiri.
Diagonal Jump
Diagonal jump dapat melatih fungsi jantung selama melakukan setiap lompatan. Mulailah dalam posisi lunge, lalu tekuk kedua lutut 90 derajat. Putar tubuh ke sudut kanan ruangan. Kencangkan otot inti, tarik bahu ke bawah, dan ayunkan lengan ke belakang. Lalu, dengan cepat ayunkan tangan ke atas, lompat, dan ganti kaki. Mendaratlah dengan posisi lunge, menghadap sudut kiri. Lanjutkan melompat dan berganti kaki.
Burpee
Burpee mampu membakar banyak kalori dalam tubuh. Gerakannya dapat dilakukan dengan squat di lantai, melompat lalu posisi plank, lompat ke depan dan ke belakang, serta berdiri duduk.
Lompat Tali
Seperti namanya, lompat tali hanya memerlukan tali sebagai alatnya. Namun, hindari melompat terlalu tinggi untuk mengurangi risiko cedera lutut.
Jumping Jacks
Gerakan jumping jacks sekilas mirip dengan burpee. Coba lakukan dalam satu kali gerakan. Lompat kaki ke hingga kaki terbuka lebar, dan angkat tangan di atas kepala seperti bertepuk tangan. Jenis olahraga kardio ini bermanfaat tak hanya bagi kesehatan fisik, tetapi juga mental. Sebab, jumping jacks dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati.